Pengefisienan energi
pada proses evaporasi
a. Rekomposisi uap, dimana tekanan (dan
selanjutnya suhu) dari uap ditingkatkan, menggunakan kompresor mekanik atau
steam jet tipe venturi. Akibat dari uap tekanan tinggi digunakan kembali
sebagai media pemanasan.
b.
Pemanasan pendahuluan, dimana uap digunakan
untuk memanaskan cairan yang masuk atau uap yang terkondensasi untuk
menaikan uap dalam pemanas.
c. Evaporasi menggunakan beberapa efek. Dimana
sebagian evaporator dikoneksikan bersama, uap dari satu efek digunakan langsung
sebagai media pemanas untuk yang berikutnya
Susunan efek
|
Keuntungan
|
Kerugian
|
Forward feed
|
-
Biaya murah
-
Operasinya sederhana
-
Tidak menggunakan pompa diantara
efek, suhu rendah sehingga mengurangi tingkat kerusakan oleh panas
|
Tingkat perpindahan panas berkurang
dimana bahan yang masuk menjadi lebih
kental, tingkat penguapan jatuh dengan masing-masing efek, kualitas uap terbaik digunakan pada aliran
awal yang paling mudah menguap.
|
Reverse feed
|
Tidak ada pompa feed awal, uap
kualitas terbaik yang digunakan pada sebagian besar
Bahan yang sulit dipekatkan,
ekonomi yang lebih baik dan
laju perpindahan panas
memiliki efek yang tidak subjektif
|
Kerusakan produk lebih besar akibat
panas terutama pada produk kental diana cairan bergerak lebih lambat, resiko
pembusukan.
|
Mixed feed
|
Simpel pada forward feed dan
ekonomis pada backward feed, berguna untuk produk kental
|
Lebih kompleks dan mahal
|
Parallel
|
Untuk produksi kristal, memudahkan
kontrol pada kristalisasi dan mencegah kebutuhan untuk memompa bubur kristal
|
Paling kompleks dan mahal pada pengaturannya,
pompa ekstraksi dibutuhkan untuk setiap efek
|
0 komentar:
Posting Komentar