Minggu, 12 Februari 2017

Keuntungan dan Kelemahan Hot Water Blancher dan Steam Blancher Serta Prinsip Kerjanya


Alat
Kelebihan
Kelemahan
Steam Blancher Konvensional

Ø Kehilangan yang kecil dari komponen yang larut dalam air
Ø Volume limbah yang lebih kecil dan biaya pembuangan yang lebih rendah daripada blanser air, teruma dengan pendinginan udara daripada air
Ø Mudah dibersihkan dan disterilisasi
Ø Pembersihan bahan pangan terbatas jadi pencuci/mesin cuci juga diperlukan
Ø Blanching tidak merata jika makanan terlalu tinggi di konveyor
Ø Sebagian kehilangan berat atau massa dalam makanan
Hot-water blancher konvensional
Ø Biaya modal yang lebih rendah dan efisiensi energi yang lebih baik daripada blanser uap
ØBiaya yang lebih tinggi dalam pembelian air dan biaya untuk perawatan volume besar limbah cair
ØResiko kontaminasi oleh bakteri termofilik


Prinsip kerja
a.       Steam blancher
Blanser uap yang paling simpel terdiri dari mesh konveyor belt yang membawa makanan melalui atmosfer uap dalam terowongan. Konsumsi energi efisien pada blaser ini 19%. Alternatif lain, makanan masuk dan meninggalkan blanser melalui katup yang berputar untuk menghilangi kehilangan uap dan meningkatkan efisiensi energi sampai 27%, atau uap bisa digunakan kembali dengan melewati katup venturi. Efisiensi energi akan naik samapi 31% menggunakan hidrostatik dan alat venturi.
b.      Hot water blancher
Prinsipnya yaitu dengan pemanasan pada 70-100ºC untuk waktu tertentu dan kemudian dilakukan proses pendinginan. Blancher-cooler memiliki tiga bagian: tahap pra-pemanasan, tahap blanching dan tahap pendinginan.


1 komentar:

 

My Corner Template by Ipietoon Cute Blog Design and Bukit Gambang