Minggu, 12 Februari 2017

Fungsi Proses Pasteurisasi, Sterilisasi, dan Blanching Serta Perbedaan dan Persamaannya



Proses
Fungsi
Persamaan
Perbedaan
Pasteurisasi
-  Memperpanjang umur simpan produk
-  Menonaktifkan enzim
-  Membunuh mikroorganisme patogen tetapi tidak dapat membunuh mikroba termofilik
-                     Ketiga proses berfungsi untuk menonaktifkan enzim
-                     Ketiga proses dapat membunuh dan mengurangi mo patogen, pembusuk dan perusak
-    Pasteurisasi dilakukan pada suhu <100C dan hanya dapat menghancurkan atau membunuh mikroorganisme patogen, sedangkan mo termofilik dan spora tidak terbunuh
-    Sterilisasi dilakukan pada suhu >100C pada waktu lama untuk membunuh bakteri patogen, pembusuk termofilik dan spora sekaligus mengolah.
-    Blanching dilakukan pada suhu <100C dan dilakukan dalam waktu sekejap untuk menonaktifkan enzim dan mnengurangi jumlah bakteri pada permukaan bahan
Sterilisasi
-  Mebunuh mikroba patogen, bakteri pembusuk, bakteri termofilik dan spora
-  Memperpanjang umur simpan

Blanching
Ø  Menonaktifkan enzim
Ø  Mengefisienkan penggunaan mesin peralatan
Ø  Mengurangi jumlah sel mikroorganisme pada permukaan bahan
Ø  Mengurangi gas gas yang tertangkap dalam rongga bahan
Ø  Menghilangkan aroma mentah dari bahan pangan
Ø  Memperoleh tekstur yang diharapkan
Ø  Untuk mendapatkan ukuran sebenarnya sehingga memudahkan pengisian
Ø  Menghemat biaya di dalam proses2 selanjutnya

1 komentar:

 

My Corner Template by Ipietoon Cute Blog Design and Bukit Gambang